Bawaslu Kota Surabaya Lakukan Pengawasan Tahapan verifikasi Faktual Perbaikan Partai Politik

Surabaya. Bawaslu Kota Surabaya melakukan pengawasan verifikasi faktual perbaikan Partai Politik pada tanggal 24-30 November 2022 di 31 Kecamatan se-kota Surabaya. Verifikasi Faktual perbaikan Partai Politik ini dilakukan untuk 3 Partai Politik yang belum memenuhi syarat pada verifikasi faktual pertama kemarin. Ketiga partai ini adalah Partai Hanura, Partai Garuda, dan Partai Kebangkitan Nusantara.

Seperti hal nya edisi pertama, verfak perbaikan ini juga menyasar rumah ke rumah di 31 Kecamatan Kota Surabaya, untuk mengambil sampling anggota partai demi memastikan kebenaran data yang tertulis di SIPOL KPU. Namun dalam verifikasi perbaikan ini Bawaslu Kota Surabaya membentuk tim pengawasan verfak terdiri dari komisioner Panwascam dari 31 kecamatan se-Kota Surabaya, dan sistem pengawasan melekat yang dilakukan oleh Panwascam. Selanjutnya Panwascam melaporkan hasil pengawasan di lapangan kepada Pokja Bawaslu Kota Surabaya.

Selesai melakukan pengawasan tahapan verifikasi faktual perbaikan Partai Politik dari rumah ke rumah, Bawaslu Kota Surabaya kembali melakukan pengawasan terhadap tahapan verifikasi faktual perbaikan Partai Politik menghadirkan anggota di kantor Partai Politik masing-masing. Dalam tahapan ini anggota partai yang tidak bisa ditemui di alamat, bisa dihadirkan ke kantor partai atau melalui teknologi video call. Masih sama seperti sebelumnya, Bawaslu Kota Surabaya menerjunkan Panwascam untuk melakukan pengawasan, dan hasil tahapan serta evaluasi diberikan kepada tim Pokja Bawaslu Kota Surabaya.

Koordinator divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Surabaya Usman selaku penanggungjawab tahapan pengawasan pendaftaran dan penetapan peserta Pemilu berharap pengawasan tahapan ini menghasilkan data pengawasan yang akurat dan terpercaya, “ Panwascam yang diterjunkan dalam proses verifikasi ini sudah dibimbing mengenai Alat Kerja Pengawasan yang digunakan serta memahami indikator hasil verifikasi dan selalu berkoordinasi dengan Pokja Bawaslu Kota Surabaya, sehingga diharapkan didapat hasil pengawasan yang dapat terpecaya dan jelas keakuratannya.” ujarnya.