Bawaslu Surabaya Lakukan Pengawasan Melekat pada Coklit Hari Terakhir

Surabaya, Bawaslu Kota Surabaya - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Surabaya lakukan pengawasan melekat pada hari terakhir pelaksanaan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih, 24 Juli 2024. Langkah ini diambil untuk memastikan akurasi data pemilih menjelang Pemilihan 2024 di Kota Surabaya. Pengawasan ini melibatkan tim Bawaslu Kota Surabaya yang terbagi menjadi 3 kelompok, bersama dengan Panwascam dan PKD se-Kota Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau dan memastikan proses Coklit berjalan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, serta untuk mencegah terjadinya kecurangan atau kesalahan dalam pendataan daftar pemilih. 

Pengawasan dilakukan secara intensif di seluruh wilayah kota Surabaya, dengan titik berat pada area yang sebelumnya dilaporkan memiliki potensi permasalahan dalam pendataan. Pengawasan ini dianggap penting untuk menjamin integritas dan akurasi data pemilih, yang merupakan salah satu kunci sukses penyelenggaraan Pemilihan 2024 di Kota Surabaya. Dengan data pemilih yang akurat, diharapkan proses pemungutan suara nanti dapat berjalan dengan lancar dan adil.

Novli Bernado Thyssen, Ketua Bawaslu Kota Surabaya menekankan urgensi pengawasan coklit di hari terakhir, menurutnya coklit dihari terakhir harus benar-benar dicek dan dipastikan kesesuaian prosedurnya, apakah ada masyarakat yang belum tercoklit, jika ada segera ditindak lanjuti pantarlih wilayah mana yang tidak menjalankan tugasnya dengan benar, karena hal tesebut merupakan salah satu kategori pelanggaran yang harus segera ditangani.

Tim Bawaslu Kota Surabaya yang terbagi menjadi 3 kelompok, bersama dengan Panwascam dan PKD se-Kota Surabaya melakukan pemantauan langsung ke lapangan, berkoordinasi dengan petugas Coklit, serta menerima laporan dari masyarakat terkait adanya kendala atau pelanggaran dalam proses Coklit. Bawaslu Surabaya juga memanfaatkan teknologi untuk memantau dan merekam kegiatan di beberapa titik strategis. Dengan upaya pengawasan yang ketat ini, BAWASLU Surabaya berharap dapat memastikan bahwa setiap warga yang berhak memilih tercatat dengan benar dan dapat menggunakan hak suaranya pada Pemilihan 2024 mendatang.